Kegiatan 3.a.
Penyusunan naskah akademik sistem pendidikan kedokteran dan Rumah Sakit Pendidikan
Tim Pokja standard pendidikan kedokteran dan Pokja Rumah Sakit Pendidikan AIPKI melakukan serangkaian workshop dan diskusi untuk merumuskan naskah akademik. Draft naskah tersebut akan didiskusikan dengan berbagai pemangku kepentingan sebelum didiseminasikan dan dilaksanakan.
Berkoordinasi dengan komponen 1 HPEQ DIKTI.
Kegiatan 3.b.
Monitoring akreditasi dan pendampingan untuk peningkatan mutu pendidikan melalui wilayah AIPKI (kerja sama dan tindaklanjut dari hasil akreditasi)
AIPKI akan mengumpulkan data dasar status akreditasi FK di Indonesia. Pembinaan FK dengan status akreditasi yang perlu diperbaiki dilakukan melalui wilayah. Akan disusun juga usulan mekanisme punishment FK yang akreditasinya kurang baik dan tidak membaik setelah proses pembinaan.
Perlu dilaksanakan pertemuan konsolidasi antara Dikti, komponen 1, komponen 3 dan AIPKI untuk merumuskan program pembinaan FK berdasarkan hasil akreditasi.
Kegiatan 3.c.
Strategi implementasi uji kompetensi sebagai exit exam dan solusi untuk manajemen retaker
KB UKDI secara bertahap telah menggulirkan tahap-tahap pelaksanaan uji kompetensi komprehensif yang terdiri dari dua ujian: CBT dan OSCE. Uji kompetensi tersebut secara bertahap memacu perbaikan proses ujian dan proses belajar di semua institusi. Manajemen peserta retaker perlu dirumuskan bersama dengan seluruh AIPKI sehingga tetap mendukung profesi luhur dokter yang berbasis kompetensi.
Kolaborasi dengan komponen 2 untuk menyusun kesepakatan exit exam.
Kegiatan 3.d
Pelatihan kepemimpinan FK di Indonesia
Pelatihan kepemimpinan institusi pendidikan FK dilakukan dengan mencakup tiga konsep utama1) Pemahaman mengenai hakekat perguruan tinggi sebagai lembaga profesional; (2) Rantai nilai pendidikan tinggi; dan (3) pemahaman mengenai rencana strategis di fakultas kedokteran/kesehatan. Model pelatihan ini bersifat on the job training berbasis tatap muka dan web-based.
Bekerjasama dengan manajemen proyek HPEQ.
Kegiatan 3.e.
Pelatihan manajemen SDM institusi pendidikan kedokteran
Manajemen SDM khusus untuk pendidikan kedokteran cukup bervariasi padahal sangat menentukan kualitas pendidikan kedokteran. Pelatihan SDM untuk manajemen kependidikan dan peningkatan keahlian untuk memperbaiki kualitas pendidikan kedokteran.
Bekerjasama dengan komponen 3 proyek HPEQ.
Kegiatan 3.f.
Peer (institusi) dan stakeholders monitoring menggunakan model web-based (www.aipki.net)
AIPKI mengembangkan website untuk meningkatkan paparan informasi yang diperlukan oleh institusi pendidikan, staf, pemangku kepentingan lainnya. Data yang di-upload dikoordinasi oleh sekretariat AIPKI dan diharapkan untuk menjadi ajang komunikasi aktif. Website ini juga akan disosialisasikan ke masyarakat luas untuk ikut memantau kualitas pendidikan kedokteran di Indonesia.
Kegiatan 3.g.
Kajian dan penelitian pendidikan kedokteran
Pelatihan penulisan pendidikan kedokteran telah menggulirkan kebutuhan penyusunan road map penelitian pendidikan kedokteran dengan tujuan meningkatkan kualitas pendidikan. Hasil penelitian pendidikan kedokteran didorong untuk dimuat dalam Jurnal Pendidikan Kedokteran. Sehingga diharapkan pada tahun 2014 Jurnal tersebut dapat dilakukan akreditasi sebagai jurnal yang berkualitas.
Kegiatan 3.h.
Penguatan Bioetik dan Humaniora dalam pendidikan kedokteran
Kompetensi bioetik dan humaniora dalam kurikulum pendidikan kedokteran memerlukan penguatan-penguatan di lapangan. Materi standard dan kompetensi SDM yang mengampu merupakan problem utama di institusi pendidikan. Perlu disusun beberapa langkah berikut: penyusunan naskah akademik peran bioetik dan humaniora dalam pendidikan kedokteran; penyusunan materi standard; penyusunan modul TOT untuk seluruh institusi; pelaksanaan TOT yang didorong dilaksanakan berbasis wilayah; dan penguatan SDM melalui pendidikan formal.